tigasrikandi.com – Sukabumi, Persoalan infrastruktur jalan kembali menjadi sorotan di wilayah selatan Kabupaten Sukabumi. Warga Kecamatan Cidolog dan para pengguna jalan mengeluhkan kondisi jalan penghubung antara Desa Mekarjaya dan Desa Cikarang yang mengalami kerusakan berat, sehingga menyulitkan aktivitas sehari-hari masyarakat.
Jalan yang juga menjadi salah satu akses utama menuju Kecamatan Cidadap tersebut kini dalam kondisi sangat memprihatinkan. Lapisan aspal nyaris tak lagi terlihat, digantikan oleh permukaan bebatuan dan tanah. Saat musim hujan, kerusakan makin parah dengan munculnya genangan air dan jalanan berlumpur yang membuat jalur ini licin serta rawan bagi pengendara, terutama pengendara roda dua.
Kepala Bagian Tata Usaha UPTD Pekerjaan Umum (PU) Wilayah Sagaranten, Ami Amelia, membenarkan bahwa ruas jalan tersebut merupakan jalan kabupaten dengan nama ruas Mekarjaya–Tagoglalay. Menurutnya, kondisi jalan saat ini memang membutuhkan perhatian serius.
“Panjang jalan total mencapai 19 kilometer lebih (19+150), dan dari jumlah tersebut, hanya sekitar 6 kilometer lebih (6+100) yang masih dalam kondisi baik,” terang Ami saat dikonfirmasi.
Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah mengajukan usulan perbaikan ke instansi terkait di tingkat kabupaten, dan kini sedang menunggu tindak lanjut. Jalan tersebut telah masuk dalam daftar prioritas usulan UPTD PU Wilayah Sagaranten untuk perbaikan infrastruktur tahun anggaran 2025.
“Mudah-mudahan bisa terealisasi tahun ini. Semua ruas jalan yang mengalami kerusakan di wilayah kerja kami sudah diusulkan ke dinas. Kami harap masyarakat tetap bersabar dan tetap berhati-hati saat melintas, sambil menunggu proses realisasi anggaran dari pemerintah daerah,” tambahnya.
Kerusakan jalan ini tak hanya berdampak pada aktivitas ekonomi dan sosial warga, tetapi juga mengganggu akses transportasi untuk layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan distribusi kebutuhan pokok. Warga berharap, perbaikan bisa segera dilakukan agar mobilitas kembali lancar dan aman.
